Sabtu, 25 Februari 2012

Pentingkah Sketsa dalam Desain Grafis?


Tidak semua orang dilahirkan dengan bakat dan kemampuan menggambar yang bagus. Hal ini mungkin yang mendorong sebagian orang enggan untuk menerapkan proses sketsa dalam pengerjaan sebuahdesain. Padahal pada prakteknya, sketsa sangat membantu desainer untuk menyelesaikan masalah dalam projek desain. Hmm, sebegitu pentingkah peran sketsa dalam desain grafis!? Berikut ini, kita akan membahas beberapa faktor kunci kenapa seharusnya seorang desainer itu mulai memanfaatkan sketsa dalam pengerjaan setiap projek desain.


Manfaat Sketsa dalam desain grafis :

Bekerja Lebih Cepat
Bekerja menggunakan pensil dan kertas jauh akan lebih cepat dari pada menggunakan mouse dan komputer. Dengan sketsa, kita bisa membuat banyak kemungkinan dan alternatif dalam waktu yang singkat. Komputer dalam hal ini hanya berperan untuk eksekusi akhir sebuah karya. Contoh, ketika membuat sebuah logo langsung menggunakan komputer, kita cuma akan menghasilkan dua atau tiga alternatif dalam waktu 1 jam. Tapi apabila kita bekerja dengan menggunakan sketsa terlebih dahulu, 1 jam mungkin akan menghasilkan sekitar 10 alternatif logo dalam bentuk yang variatif satu sama lain. Jauh lebih cepat bukan?

img source

Pengembangan Ide
Hal yang penting dari sketsa adalah, kemampuannya dalam mengeksplore ide-ide dan kemungkinan-kemungkinan baru dengan sangat cepat. Setiap goresan adalah awal dari terbukanya jalan untuk setiap kemungkinan baru, hal yang dimana akan susah kita temukan apabila langsung bekerja dengan komputer. Banyak coretan-coretan sketsa yang kelihatannya tidak jelas, namun ternyata adalah awal dari proses lahirnya karya-karya besar.


img source


Menyimpan Ide dan Inspirasi
Sudah seharusnya, sebagai desainer kamu membiasakan diri untuk membawa pensil dan note bookkemana-mana. Banyak ide-ide baru yang biasa kita jumpai pada saat tidak sedang berada di depan komputer namun akhirnya terlupakan karena tidak disimpan. Nah, dengan sketsa kita bisa menyimpannya dengan mudah. Bisa jadi inspirasi yang kita simpan dalam bentuk sketsa bermanfaat dalam projek-projek desain nantinya.


img source


Presentasi kepada Klien
Untuk projek desain yang rumit dan penuh dengan detail terkadang waktu pengerjaannya bisa sampai berhari-hari. Bayangkan jika kita harus mempresentasikan beberapa alternatif desain kepada klien. Disinilah peran sketsa muncul dalam memberikan gambaran visual sebuah desain yang rumit. Kita cukup membuat beberapa sketsa desain dan mempresentasikannya kepada klien, baru kemudian sketsa yang terpilih dieksekusi kedalam format digital menggunakan software grafis. Tentu langkah ini akan menghemat banyak waktu dan tenaga yang mungkin bisa dimanfaatkan untuk hal-hal lain.


img source


Melatih Kemampuan Menggambar
Walaupun sebenarnya menjadi desainer grafis tidak harus bisa menggambar dengan bagus, tapi tetap saja kemampuan menggambar manual akan sangat membantu dalam pengerjaan setiap projek desain. Terkadang sebuah projek desain membutuhkan illustrasi-illustrasi yang menuntut kemampuan menggambar manual yang bagus. Jadi tidak ada salahnya untuk mulai membiasakan diri bermain dengan sketsa untuk melatih kemampuan menggambar. Semakin sering dilatih, maka kualitas gambar pasti akan semakin bagus.


img source


Praktis Dibawa-bawa
Peralatan sketsa berupa pensil dan note book tentu saja praktis untuk dibawa kemana-mana. Ini artinya, kita bisa bekerja dibanyak tempat hanya dengan bermodalkan peralatan tersebut. Mungkin laptop juga seperti itu, tapi akan repot jika harus membuka software grafis terlebih dahulu. Bandingkan dengan sketsa, kita bisa bekerja bahkan sambil nongkrong, tinggal mengeluarkan pensil dan note book, maka kita bisa langsung mulai membuat berbagai kemungkinan baru untuk karya desain kita.


img source


Bagaimana menurut kamu? Ada yang ingin ditambahkan? Silahkan berbagi melalui kolom komentar dibawah! :)

0 komentar:

Posting Komentar

Netpreneur Blog Indonesia

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More